Remaja di Riau Luka Parah Diserang Buaya Saat Mandi di Sungai

Pekanbaru - Ali Suhadi (14) remaja Desa Teluk Pauh Kec Pangean, Kab Kuansing, Riau nyaris tewas diserang buaya saat mandi di sungai. Korban mengalami luka serius di bagian pahanya akibat serangan buaya liar.

"Korban selamat dari serangan buaya di sungai Batang Kuantan. Korban mengalami luka serius di bagian paha sebelah kanannya dan sempat mendapat perawatan di Puskesmas setempat," kata Kapolres Kuansing, Fibri Karpiananto kepada wartawan, Minggu (7/10/2018).

Fibri menjelaskan, korban saat itu dari rumahnya pergi sendiri untuk mandi di sungai Batang Kuantan sore hari. Waktu menjelang waktu menjelang magrib, tanpa disadarinya buaya liar ada di sekitarnya.

"Saat mandi tiba-tiba buaya menggigit bagian paha kanannya. Korban berusaha melepaskan gigitan itu, " kata Fibri.

Baca juga: Ini Harga Buaya dan Orang Utan Selundupan Versi Menteri LHK

Beruntung saat aksi penyerangan buaya itu, lanjut Fibri, ada temannya Adi (15) yang baru sampai ke sungai juga akan mandi. Adi pun berteriak meminta tolong warga sekitar.

Ada teriakan minta tolong, warga pun berdatangan. Langsung saja warga setempat memberikan pertolongan terhadap korban.

"Melihat banyak warga turun ke sungai, membuat buaya melepaskan gigitannya. Buaya menghilang ke tengah sungai," kata Fibri.

Menurut Fibri, kejadian pada Kamis (4/10) bukan kali pertama terjadi. Dalam hitungan sebulan terakhir, sudah ada tiga kejadian yang sama. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Riau terkait buaya menyerang warga.

"Kita sudah sampaikan ke BKSDA Riau tentang keberadaan buaya liar yang menyerang warga ini," tutup Fibri.



Simak video Kejam! Warga Sorong Ramai-ramai Bantai 292 Buaya di Penangkaran

[Gambas:Video 20detik]

(cha/fjp)