Meskipun masih dalam tahap fase pemulihan kondisi pascagempa-tsunami, pihak Transmart tetap berusaha membantu masyarakat Palu dan sekitarnya yang hendak memenuhi kebutuhan harian, dengan sistem pembelian yang disesuaikan namun dengan harga normal tanpa ada peningkatan harga.
"Meski stok produk yang ada saat ini masih belum maksimal, namun kami akan coba untuk memulai kembali beroperasi besok, guna memenuhi harapan komunitas masyarakat di Palu yang hendak memenuhi kebutuhan pokok hariannya, serta kami berharap kegiatan operasional ini dapat menjadi motor untuk menggeliatkan ekonomi di sana pasca gempa," ujar Vice President Corporate Communication PT Trans Retail Indonesia, Satria Hamid, dalam keterangan tertulis, Jumat (5/10/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagaimana yang dipaparkan Satria, meski kembali beroperasi jangan membayangkan Transmart Palu akan kembali buka seperti sediakala. Pasalnya, kegiatan operasional yang dengan pengawalan TNI serta Polri ini masih dalam situasi penuh keterbatasan, baik pada jumlah stok produk maupun tenaga SDM. Namun, Satria memastikan harga-harga produk di Transmart Palu tidak akan mengalami peningkatan harga.
"Jam operasional kami hanya dari jam 9 pagi hingga jam 5 sore waktu setempat. Namun harga normal seperti harga sebelum ada kejadian gempa-tsunami, kami pastikan tidak akan lakukan pembengkakkan harga seperti menaikkan harga menjadi 2 kali lipat, tidak akan, prinsipnya harga khusus yang terjangkau" tegas Satria.
Kendati masih penuh keterbatasan untuk beroperasi, Transmart Palu membuat sistem belanja yang memudahkan masyarakat Palu berbelanja kebutuhan hariannya. Masyarakat Palu dan sekitarnya dapat membeli barang yang dibutuhkan tanpa harus masuk ke dalam gedung.
"Tim kami akan membantu mengkondisikan situasi yang mempermudah masyarakat berbelanja. Besok, akan ada area khusus untuk pembelian di luar toko, jadi masyarakat dapat membuat list belanja apa saja barang yang dibutuhkan dan barang akan diambilkan di dalam toko oleh tim kami sehingga pembeli tidak perlu masuk toko," jelas Satria.
Sebelumnya, pada Selasa (2/10) lalu, Transmart Carrefour Palu dengan dibantu TNI dan Polri wilayah Sulawesi Tengah, menyalurkan bantuan untuk para korban bencana alam berupa beragam jenis makanan, minuman, susu dan popok bayi, serta buah-buahan segar serta bahan sembako lainnya yang dipusatkan ke Korem 123 Tadulako/Merdeka.
Secara korporasi, PT Trans Retail Indonesia pun akan melanjutkan pemberian bantuan kepada korban gempa, bersama CT Arsa, pada Sabtu 6 Oktober 2018, besok.
"Baik pada kegiatan operasional, juga pemberian bantuan, kami terus berkoordinasi dengan pasukan militer dan kepolisian yang bertugas di sana, agar seluruh kegiatan dapat lebih kondusif dan dapat benar-benar membantu masyarakat Palu-Donggala memenuhi kebutuhan hariannya," pungkas Satria.
(mul/ega)











































