Kabar itu diunggah oleh akun Hadassah of Indonesia pukul 09.59 WIB, Jumat (5/10/2018). Ada beberapa foto yang diunggah berikut keterangannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam penjelasan akun itu, Hadassah of Indonesia memiliki tujuan untuk mengedukasi tentang sejarah Israel, Yahudi dan sejarah Holocaust agar tidak ada kebencian terhadap Yahudi dan Israel.
Salah satu foto yang diunggah adalah tangkapan layar dari akun Israel Berbahasa Indonesia yang bercentang biru. Akun Israel Berbahasa Indonesia mengunggah foto-foto bantuan untuk Israel pada 3 Oktober 2018 dan tertulis pula organisasi MDMC di posting-an itu.
Ketua MDMC Budi Setiawan menepis isu tersebut. Sejauh ini, kata Budi, MDMC tak mendapat tawaran bantuan dari Israel.
"Kami memang mendapat tawaran bantuan dari kelompok Yahudi, tapi bukan dari Israel. Kelompok Yahudi dari Inggris. Itu pun masih kami pertimbangkan," papar Budi.
Kelompok Yahudi adal Inggris tersebut, kata Budi, berkomunikasi lewat komunitas lintas agama. Bantuan yang ditawarkan bukanlah alat penjernih air.
"Mereka tawarkan obat-obatan, tapi kami juga sudah ada sebenarnya," ujar Budi.
MDMC memang memasang alat penjernih air atau water purifier untuk korban gempa dan tsunami di Palu. Namun alat itu bukanlah bantuan dari Israel.
"Water purifier kami beli sendiri di Makassar," ungkap Budi.
Simak Juga 'Usut Kasus Penjarahan di Palu, Polisi Amankan Puluhan Orang':
(bag/fjp)