Ratna Sarumpaet soal Penganiayaan: Cerita Khayalan yang Diberi Setan

Ratna Sarumpaet soal Penganiayaan: Cerita Khayalan yang Diberi Setan

Kanavino Ahmad Rizqo - detikNews
Rabu, 03 Okt 2018 16:30 WIB
Ratna Sarumpaet (Agung Pambudhy/detikcom)
Jakarta - Ratna Sarumpaet mengaku berbohong soal dianiaya sekelompok orang. Ia mengaku mendapat bisikan setan.

Setelah ramai diperbincangkan, Ratna muncul dan memberi klarifikasi. Ia menyatakan tidak mendapat kekerasan fisik, melainkan menjalani operasi sedot lemak.

"Itulah yang terjadi, jadi tidak ada penganiayaan," ujar Ratna di kediamannya, kawasan Bukit Duri, Jakarta Selatan, Rabu (3/10/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Ratna mengisahkan soal awal kebohongannya. Ia mengaku berbohong kepada anak-anaknya telah dipukul sehingga membuat wajahnya lebam. Sedot lemak yang dijalani Ratna memang sempat membuat wajahnya bengkak.

"Itu hanya cerita khayalan yang diberikan oleh setan mana ke saya dan berkembang seperti itu," tuturnya.

Cerita yang awalnya hanya untuk keluarga kemudian menjadi berkembang ke publik setelah fotonya menjadi viral. Kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno juga kemudian ikut pasang badan setelah kabar soal penganiayaan muncul.


Prabowo bersama tim pemenangannya lalu menemui Ratna. Saat pertemuan juga ada anggota Dewan Kehormatan PAN sekaligus Dewan Pembina Badan Pemenangan Prabowo-Sandi, Amien Rais.

"Saya tidak sanggup melihat bagaimana Pak Prabowo membela saya dalam jumpa pers, saya nggak sanggup melihat sahabat-sahabat saya membela saya dalam pertemuan yang digelar di Cikini. Saya salat malam tadi malam berulang kali dan tadi pagi saya mengatakan pada diri saya, 'stop'," jelas Ratna.

Pernyataan Ratna ini mematahkan kabar bahwa dia dianiaya di Bandung pada 21 September 2018. Polisi sebelumnya juga sudah menyatakan Ratna ke RS Bina Estetika di Jakarta pada 21 September, bukan di Bandung.


Simak Juga 'Soal Ratna Sarumpaet, Atiqah dan Rio Dewanto Ikut Diserbu Netizen':

[Gambas:Video 20detik]


(elz/fjp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads