Gerindra merasa berhak menyetorkan nama Wagub DKI ke Gubernur DKI Anies Baswedan dan DPRD DKI. Gerindra akan menyerahkan nama tersebut dalam waktu dekat.
"Soal waktu, kami masih mencari hari baik. Kapan hari baik itu, kami akan segera berikan ke Anies dan DPRD DKI. Saya minta PKS tak terus mengklaim. Kami belum ada kesepakatan dengan PKS," kata Wakil Ketua Fraksi Gerindra DKI Iman Satria kepada wartawan, Rabu (3/10/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Wagub Pengganti Sandi Tak Dibatasi Waktu |
Terkait nama Wagub DKI yang diklaim oleh PKS, Iman menegaskan Gerindra DKI tetap mengajukan nama M. Taufik untuk menggantikan Sandiaga. Dia menegaskan hal tersebut sudah diatur dalam Pasal 24 dan Pasal 25 PP Nomor 12 Tahun 2018 tentang Pedoman Penyusunan Tata Tertib DPRD Provinsi, Kabupaten, dan Kota.
"Itu hanya klaim sepihak PKS saja. Kami tetap berikan nama Ketua DPD Gerindra DKI Muhamad Taufik sebagai pengganti Sandi," sebut Iman.
Sebelumnya, Presiden PKS Sohibul Iman sempat mendatangi kediaman Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk membahas kursi kosong Wakil Gubernur DKI Jakarta. PKS datang untuk menagih komitmen Prabowo soal posisi wagub untuk PKS.
"Dan tentu tadi disampaikan tentang wagub juga dibicarakan kepada Pak Salim dengan Pak Prabowo pada intinya komitmen Pak Prabowo ketika meminta kami mendukung sebagai capres, di mana di situ disampaikan bahwa salah satu yang diberikan pada PKS adalah posisi wagub," ujar Sohibul di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (20/9).
Sohibul datang menemui Prabowo bersama Ketua Dewan Syuro PKS Salim Segaf Aljufri. Dia mengatakan, dalam pertemuan tersebut, Prabowo menyatakan tetap berkomitmen menyerahkan kursi Wagub DKI Jakarta untuk PKS.
Dua nama yang diajukan PKS untuk mengisi kursi wagub adalah mantan Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu dan Sekretaris DPW PKS Agung Yulianto. Sohibul berharap surat rekomendasi dari Gerindra soal Wagub DKI sudah ditandatangani dalam waktu dekat.
"Tadi sudah disampaikan dan ditanyakan kembali dan Pak Prabowo tetap komit. Dan kita sudah meminta Pak Prabowo untuk segera membuat surat ajuan tentang pencalonan dua nama dari PKS," ujar Sohibul. (fdu/rvk)











































