KRI Sultan Hasanuddin 366 Terima Mandat Jaga Perdamaian Lebanon

KRI Sultan Hasanuddin 366 Terima Mandat Jaga Perdamaian Lebanon

Gibran Maulana Ibrahim - detikNews
Senin, 01 Okt 2018 04:54 WIB
Foto: KRI Sultan Hasanuddin 366 terima mandat jaga perdamaian di Lebanon (dok. istimewa)
Jakarta - KRI Usman Harun 359 melakukan serah mandat atau transfer of authority (TOA) kepada KRI Sultan Hasanuddin-366. KRI Sultan Hasanuddin 366 akan menggantikan tugas pendahulunya di Lebanon.

Serah terima mandat itu dilakukan pada Minggu (30/9/2018). Serah terima jabatan Komandan Kontingen Garuda Martime Task Force/ MTF XXIX dilaksanakan dari Kolonel Alan Dahlan kepada Letkol Cecep Hidayat di Beirut Port, dipimpin oleh Commander MTF UNIFIL Rear Admiral Eduardo Machado Vazquez.
KRI Sultan Hasanuddin 366 Terima Mandat Jaga Perdamaian LebanonFoto: KRI Sultan Hasanuddin 366 terima mandat jaga perdamaian di Lebanon (dok. istimewa)
Dalam sambutannya, Admiral Eduardo Machado Vazquez menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kerja KRI Usman Harun selama mendukung MTF UNIFIL. Hal ini turut menunjukkan dukungan penuh Indonesia atas perdamaian di Lebanon.

Komandan KRI Usman Harun 359 mengucapkan terima kasih kepada seluruh prajurit Kontingen Garuda/MTF KONGA XXVIII-J/UNIFIL atas kerja keras dalam melaksanakan misi perdamaian di Lebanon dan berharap bahwa kontingen garuda KRI Sultan Hasanuddin 366 dapat terus memberikan kontribusi dalam menjaga perdamaian dunia khususnya Lebanon.

Sementara itu, dalam sambutannya, Duta Besar RI untuk Lebanon Achmad Chozin Chumaidy menyampaikan bahwa Indonesia sangat bangga memiliki pasukan perdamaian, khususnya di Lebanon yang tidak hanya melakukan patroli pengamanan, tetapi juga melakukan kegiatan sosial lain seperti promosi budaya Indonesia kepada masyarakat Lebanon.
KRI Sultan Hasanuddin 366 Terima Mandat Jaga Perdamaian LebanonFoto: KRI Sultan Hasanuddin 366 terima mandat jaga perdamaian di Lebanon (dok. istimewa)
Lebih lanjut, Achmad Chozin juga menyampaikan bahwa kehadiran pasukan Indonesia di UNIFIL merupakan salah satu pilar utama dalam berkontribusi menciptakan perdamaian dunia. Kontribusi itu merupakan implementasi pembukaan UUD 1945.

"Tunjukkan kepada dunia bahwa kalian adalah yang terbaik", ujar Achmad Chozin.

KRI Usman Harun 359 telah melaksanakan misi perdamaian PBB selama 1 tahun di perairan Lebanon, sehingga rotasi dan pergantian dilakukan pada tahun ini oleh KRI Sultan Hasanuddin 366. KRI Sultan Hasanuddin menempuh perjalanan laut selama lebih dari 1 bulan hingga tiba di perairan Lebanon dan menjadi bagian dari Maritime Task Force UNIFIL bersama dengan kapal perang dari Brazil, Bangladesh, Jerman, Yunani dan Turki untuk menjaga perairan Lebanon dari kegiatan kegiatan ilegal yang dapat mengancam stabilitas keamanan dan perdamaian di Lebanon.

Pelaksana fungsi Penerangan, Sosial dan Budaya (Pensosbud) KBRI Beirut, Mohammad Nur Salim menyampaikan bahwa Keberadaan KRI Usman Harun selama 1 tahun terakhir, selain mendukung UNIFIL, juga turut memberikan dukungan yang maksimal bagi promosi seni dan budaya Indonesia bagi masyarakat Lebanon melalui berbagai kegiatan. Kegiatan itu meliputi open ship, penampilan seni budaya saat resepsi diplomatik serta keikutsertaan dalam berbagai event/festival seni budaya di Lebanon.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

KRI Usman Harun 359 dijadwalkan akan bertolak dari Beirut Port pada Senin (1/10/2018). Selanjutnya, selama setahun ke depan, KRI Usman Hasanuddin 366 akan menjalankan tugasnya di Lebanon. (gbr/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads