Penumpang yang BAB di KRL Turun di Stasiun Manggarai

Jakarta - Peristiwa penumpang buang air besar (BAB) di KRL 1428 menuju Stasiun Bekasi sempat bikin heboh. Penumpang KRL itu diketahui turun di Stasiun Manggarai.

Peristiwa itu terjadi pada Kamis (27/8) malam sekitar pukul 20.30 WIB. Kereta tersebut sempat tertahan menjelang Stasiun Gambir dan cukup ramai.

Cerita viral ini berawal dari tweet @catterpink di Twitter. Saat dihubungi, pemilik akun bernama Kathleen ini mengaku tidak memperhatikan sosok penumpang di gerbong wanita itu. Dia sadar saat tercium bau tidak sedap dan penumpang lain juga heboh.

"Ada bau-bau nggak enak, saya kira AC bermasalah. Ibu-ibu yang ada di samping saya mulai ribut. 'Ada yang BAB, orangnya udah kabur,' ada yang bilang," kata Kathleen saat dihubungi, Jumat (28/8/2018).

Baca juga: Aksi Petugas Bersihkan Bekas BAB Penumpang di Gerbong Wanita KRL

Saat keributan itu terjadi, kursi yang menjadi sumber bau sudah ditinggalkan pemiliknya. Setelah cerita ini viral, Kathleen mendapat cerita lebih lengkap dari penumpang lain yang juga ada di gerbong KRL tersebut.

"Jadi sepertinya korban ini sedang sakit dan mungkin sudah tidak bisa tahan lagi. Sejak dari Gondangdia memang sudah gelisah. Untuk kejadiannya, ternyata tidak di bangku, namun saat berdiri. Korban turun di Stasiun Jatinegara dengan posisi rukuk kaya mau salat," tulisnya di akun Twitter. Dia kemudian meralat keterangan, penumpang itu turun di Stasiun Manggarai.

Jadi sepertinya korban ini sedang sakit dan mungkin sudah tidak bisa tahan lg. Sejak dari gondangdia memang sudah gelisah. Untuk kejadiannya ternyata tidak di bangku namun saat berdiri. Korban turun di stasiun jatinegara dengan posisi rukuk kaya mau solat.

— Fishy Cat (@catterpink) September 28, 2018

Kathleen pun mendoakan penumpang itu cepat sembuh. "Semoga cepat sembuh ya mbak dan semoga kejadian ini juga tidak terulang. Mohon maaf ini jadi viral," sambungnya.

PT Kereta Commuter Indonesia (PT KCI) juga mengimbau penumpang tidak memaksakan diri apabila sakit. Toilet tersedia di stasiun dan penumpang bisa kembali melanjutkan perjalanan dengan KRL.

Baca juga: Ada yang BAB di KRL, PT KCI Imbau Penumpang Tak Paksakan Diri

"Imbauan kita, pengguna kalau dia dalam kondisi tertentu misal sakit atau seperti tadi, mohon untuk tidak usah memaksakan diri melanjutkan perjalanan. Dan bisa menuju stasiun terdekat karena sudah disediakan fasilitas-fasilitasnya," kata VP Komunikasi Perusahaan PT Kereta Commuter Indonesia (PT KCI) Eva Chairunisa saat dihubungi, Jumat (28/9).

Gerbong KRL itu sendiri dua kali dibersihkan. Pertama, saat kereta masih berjalan; dan yang kedua, ketika kereta sudah tiba di Stasiun Bekasi agar dipastikan bersih.



Simak video 'Emak-emak Saling Jambak di KRL Jakarta-Bekasi'

[Gambas:Video 20detik]

(imk/fjp)