"Ada satu orang yang kita diamankan yang memasang jerat di lokasi yang menyebabkan seekor harimau mati," kata Kepala BBKSDA Riau, Suharyono kepada detikcom, Kamis (27/9/2018).
Menurut Haryono, pemasang jerat di kawasan penyanggah suaka margasatwa Rimbang Baling mengaku kalau dirinya memang jerat. Pemasangan jerat sasarannya babi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Haryono, timnya masih meminta keterangan kepada pelaku. Nantinya pelaku akan diserahkan ke pihak kepolisian.
"Ya nanti kalau sudah selesai kita mintai keterangan, ya diproses lebih lanjut. Kemungkinan akan kita serahkan ke polisi," kata Haryono.
Ulah pelaku pemasang jerat ini, menyebabkan seekor harimau betina mati. Harimau yang mati ini hasil nekropsi dokter hewan diketahui dalam kondisi bunting.
Diperkirakan dua pekan lagi bayi harimau itu akan lahir. Sayangnya, belum lagi melahirkan, induk bayi itu mati akibat jeratan dari kawat.
Saksikan juga video 'Bangkai Harimau Sumatera Ditemukan Tergantung di Hutan':
(cha/asp)











































