Prabowo Usul Pindahkan Makam Diponegoro, Pangdam: Tidak Perlu

Prabowo Usul Pindahkan Makam Diponegoro, Pangdam: Tidak Perlu

Muhammad Taufiqqurahman - detikNews
Kamis, 27 Sep 2018 10:30 WIB
Makam Diponegoro (dok.detikcom)
Makassar - Pemindahan makam Pangeran Diponegoro di Makassar, Sulsel, yang diusulkan oleh Prabowo Subianto sempat menjadi polemik beberapa waktu lalu. Pihak TNI pun mengaku tidak memiliki niat memindahkan makam itu.

Hal ini dikatakan oleh Panglima Kodam IV/Diponegoro Mayjen TNI Wuryanto saat mengunjungi makan Diponegoro, Jalan Diponegoro, Makassar, Sulsel, Kamis (27/9/2018)

"Saya kira pemindahan makam tidak perlu," kata Wuryanto setelah berziarah ke makam Pangeran Diponegoro.

Dikatakannya, biarlah makam Diponegoro ini tetap berada di Makassar karena makam ini telah menjadi bagian dari sejarah Sulawesi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini cagar budaya ini bagian dari sejarah yang tidak lepas dari Kota Makassar. Saya kira harus di sini," tegas dia.

Kunjungannya kali ini di Makassar adalah khusus untuk berziarah ke makam pahlawan nasional tersebut dan terkait dengan hari jadi Kodam IV Diponegoro ke-68. Menjadi kewajiban prajurit dari Kodam Diponegoro untuk berziarah ke makam ini.

"Pangeran Diponegoro telah memberikan warna, warisan nilai kejuangan yang luar biasa dari sosok pahlawan nasional. Menjadi panutan dan nilai itu bisa menjadikan prajurit paling tidak mengikuti jejak nilai diwariskan," terangnya.

Wuryanto, yang didampingi seluruh jajaran petinggi Kodam IV Diponegoro, bersama-sama terlihat menaburkan bunga di atas makam dan memanjatkan doa. Sementara itu, cucu Pangeran Diponegoro, Hamzah Diponegoro, mengaku berterima kasih atas perhatian yang diberikan kepada kakek buyutnya itu.

"Harapan keluarga supaya bagaimana tempat ini bisa dilestarikan," kata generasi kelima Pangeran Diponegoro ini.



Saksikan juga video 'Prabowo Nyekar ke Makam Bung Karno':

[Gambas:Video 20detik]

(fiq/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads