Jakarta - Total 33 orang mendapat tanda kehormatan dari Presiden SBY. Sejumlah pejabat era kepemimpinan Megawati Soekarnoputri pun dapat jatah bintang.Penganugerahan itu tertuang dalam Keppres 057/PK/2005, yang disampaikan langsung oleh Presiden SBY di Istana Negara, Jakarta, Senin (15/8/2005).Tanda kehormatan Bintang Mahaputra Adipradana diberikan kepada lima orang. Empat di antaranya merupakan pejabat yang diangkat maupun menjabat pada era Mega.Mereka adalah Prof Dr Dorodjatun Kuntjoro-Jakti (mantan Menko Perekonomian), Drs Kwik Kian Gie (mantan Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas), Jenderal TNI Endriartono Sutarto SH (Panglima TNI), dan Jenderal Pol Da'i Bachtiar SH (mantan Kapolri). Satunya lagi adalah cendekiawan muslim Prof Dr HM Quraish Shihab MA.Tanda kehormatan Bintang Mahaputra Utama diberikan kepada sembilan orang. Empat di antaranya merupakan pejabat yang diangkat maupun menjabat pada era Mega.Mereka adalah Jenderal TNI Ryamizard Ryacudu (mantan KSAD), Laksamana TNI Purn Bernard Kent Sondakh (mantan KSAL), Marsekal TNI Purn Chappy Hakim (mantan KSAU), dan Mayor Jenderal TNI Purn Imam Utomo Soeparno (Gubernur Jatim).Lima orang lainnya adalah Prof Dr Azyumardi Azra MA (ahli sejarah Islam, Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah), Mgr Julius Rijadi Kardinal Darmaatmadja SJ (rohaniawan Katolik), Alm Bhiksu Ashin Jinarakkhita Maha Sthavira (rohaniawan Budha), Alm Abdul Karim Oei Tjeng Hie (tokoh muslim Cina, tokoh pergerakan bersama Soekarno), dan I Nyoman Suwandha SH (rohaniawan Hindu).Tanda kehormatan Bintang Jasa Utama diberikan kepada Prof HM Hembing Wijayakusuma yang dikenal sebagai pakar pengobatan tradisional dan akupunktur berskala internasional.Tanda kehormatan Bintang Mahaputra Nararya diberikan kepada tiga orang. Mereka adalah Prof Dr dr Darwin Karyadi, Ir Drs Abdul Qoyum Tjandranegara Ing Ec, dan Sutaryo Supadi MSc.Tanda kehormatan Bintang Jasa Pratama diberikan kepada 15 orang. Mereka adalah Alm Elang Mulya Lesmana, Alm Hafidhin Royan, Alm Hery Hartanto, dan Alm Hendriawan Sie. Keempat orang ini juga ditetapkan sebagai pahlawan reformasi.
Pernah Jadi TersangkaSebelas orang lainnya adalah Dr Ir Luluk Sumiarso MSc, Dr Ir Rachmat Sudibjo, Prof Dr Ir Tien Ruspriatin Muchtadi MS, Dr Ir Wendy Aritonang MSc DIC PhD, Drs Hardijanto MPd, Soekotjo Joedoatmodjo, Budi Santoso Sudarsono MA MSc, Drs Lukman Hakim MSc PhD APU, Dr Anung Kusnowo MTech, Drs Abdullah Hich, dan Kolonel Purn Agus Utara Effendi.Menariknya, Agus Utara Effendi merupakan bupati Bogor yang diusung Partai Golkar. Dia pernah menjadi tersangka dalam kasus dugaan politik uang senilai Rp 1,2 miliar, yang dibagikan kepada sejumlah anggota DPRD setempat guna meloloskan LPJ bupati itu.Uang itu dibagikan kepada sejumlah anggota DPRD setempat guna meloloskan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Bupati Bogor tahun 2001/2002 yang disampaikan Agus Utara Effendi.
(sss/)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini