Ma'ruf Enggan Tanggapi Poin Pakta Integritas Prabowo-Ijtimak Ulama

Ma'ruf Enggan Tanggapi Poin Pakta Integritas Prabowo-Ijtimak Ulama

Ray Jordan - detikNews
Senin, 17 Sep 2018 00:25 WIB
Foto: Ma'ruf Amin (Indra-detik)
Jakarta - Prabowo Subianto dan Ijtimak Ulama II membuat pakta integritas yang salah satunya meminta bakal jaminan nama baik dan kepulangan Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab dari Arab Saudi. Bakal cawapres Ma'ruf Amin enggan menanggapi hal itu.

"Itu nggak perlu saya tanggapi itu," kata Ma'ruf Amin di Rumah Kiai Ma'ruf Ami (KMA), Jl Saharjo, Jakarta Selatan, Minggu (16/9/2018).


Dia menyerahkan sepenuhnya persoalan berkaitan Habib Rizieq kepada pemerintah. Dia tak mau mengomentari hal itu lebih jauh.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu urusannya pemerintah dan Habib Rizieq. Jadi saya nggak mau komentari soal itu," katanya.


Sebelumnya, Prabowo menandatangani pakta integritas dengan Ijtimak Ulama II. Ada 17 poin di dalamnya, yang salah satunya soal kepulangan Habib Rizieq.

"Siap menggunakan hak konstitusional dan atributif yang melekat pada jabatan Presiden untuk melakukan proses rehabilitasi, menjamin kepulangan, serta memulihkan hak-hak Habib Rizieq Shihab sebagai warga negara Indonesia, serta memberikan keadilan kepada para ulama, aktivis 411, 212 dan 313 yang pernah/sedang menjalani proses kriminalisasi melalui tuduhan tindakan makar yang pernah tersangkakan. Penegakan keadilan juga perlu dilakukan terhadap tokoh-tokoh yang mengalami penzaliman," demikian poin ke 16 pakta integritas itu. (jor/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads