Moeldoko: Jangan Bawa Agama ke Politik

Moeldoko: Jangan Bawa Agama ke Politik

Muhammad Fida Ul Haq - detikNews
Minggu, 16 Sep 2018 11:35 WIB
Moeldoko (Foto: Rengga Sancaya)
Jakarta - Ijtimak Ulama II digelar pagi ini untuk membahas pasangan calon dalam Pilpres 2019. Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko berpesan acara tersebut tidak mengaitkan agama dengan politik.

"Saran saya jangan agama dibawa ke politik. Karena kalau agama dibawa-bawa ke politik kasihan umat ini mau ke mana nanti," kata Moeldoko kepada wartawan di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, Minggu (16/9/2018).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Moeldoko menuturkan pengaitan agama dalam politik akan merugikan. Tidak hanya pada tokoh agama yang bersangkutan tapi juga merugikan masyarakat, menurut Moeldoko.

"Bukan nggak ada hubungannya antara agama dan politik. Cuma jangan agama dibawa ke arah politik yang pada akhirnya masyarakat menjadi bingung. Ujung-ujungnya adalah sudah banyak contoh para publik figur yang tadinnya giat di agama beralih ke politik. Akhirnya, massanya menjadi hilang, jangan sampai ini terjadi," jelasnya.



Ijtimak Ulama II dilaksanakan mulai pagi tadi di Hotel Grand Cempaka, Jakarta Pusat. Ijtimak ini digelar untuk membahas dukungan ulama terhadap pasangan Capres Prabowo-Sandiaga Uno.

"Insyaallah (Prabowo hadir) jam 1 (13.00 WIB)," kata aktivis 212 Eggi Sudjana di lokasi kegiatan, Jalan Letjen Suprapto, Jakarta Pusat, Minggu (16/9/2018).



Saksikan juga video 'Ijtimak II Bahas Sejauh Apa Dukungan Ulama untuk Prabowo-Sandi':

[Gambas:Video 20detik]

(fdu/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads