Setelah 34 Jam Lebih Panjat Baliho Pasar Rebo, Agustinus Diturunkan

Jakarta - Setelah lebih dari 34 jam, pria yang memanjat baliho di dekat flyover Pasar Rebo, Jakarta Timur, akhirnya diturunkan. Petugas pemadam kebakaran menurunkan pria bernama Agustinus itu dengan menggunakan tali tambang.

"Sudah turun." Kata Kasi Pengendali Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Timur Gatot Sulaiman saat dikonfirmasi, Kamis (13/9/2018).

Agustinus diturunkan sekitar pukul 17.30 WIB. Sebanyak 2 unit mobil penyelamat dan 15 personel pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi.

Baca juga: 32 Jam Bertahan, Agustinus Belum Turun dari Baliho di Pasar Rebo

"Tadi menggunakan tali tambang. Petugas ada yang memanjat ke atas," tambah petugas Sudin PKP Jaktim Budiarto dikonfirmasi terpisah.

Budiarto mengatakan Agustinus langsung dievakuasi ke Polsek Ciracas. Budiarto meminta menanyakan informasi lengkapnya ke Polsek Ciracas.

"Dibawa ke Polsek Ciracas, langsung aja ke Polsek Ciracas," ucap Budiarto.

Baca juga: Agustinus Ancam Petugas yang Coba Evakuasi dari Baliho Pakai Besi

Seorang saksi, Yuliaty Batubara, mengatakan banyak warga yang menyaksikan proses evakuasi Agustinus. Kemacetan sempat terjadi di Perempatan Pasar Rebo karena pengguna jalan banyak yang memarkirkan kendaraan di tepi jalan.

Suasana lalin Foto: Yuliaty B

"Kondisi lalu lintas macet, warga pada parkir menonton proses evakuasi. Saya lihat dari flyover, proses evakuasinya kelihatan jelas," ujar Yuliaty saat dikonfirmasi terpisah.

Kepadatan lalu lintas mulai terurai saat Agustinus diamankan petugas setelah turun dari baliho tersebut.

Baca juga: Agustinus Beraksi Lagi, Sudah 5 Hari Panjat Baliho di Semanggi

"Warga mulai meninggalkan lokasi setelah orang yang panjat baliho sudah diturunkan dan dibawa masuk ke pos," ucap Yuliaty.

Agustinus memanjat baliho ukuran 15 meter tersebut sejak pukul 07.00 WIB, Rabu (12/9) kemarin. Dia membawa tas berisi senjata tajam hingga besi dan memasang spanduk di atas baliho itu.

Petugas yang mencoba mengevakuasinya justru mendapat ancaman. Agustinus melarang petugas menurunkan spanduk yang dibawanya. (jbr/hri)