Kondisi sepi juga dialami gerai OK OCE Mart di Jalan Bangka XI No 5, yang masih berada di wilayah Jakarta Selatan. Ukuran gerai di Kemang ini hampir sama dengan yang di Kalibata, yakni sekitar 60 meter persegi dengan area parkir yang mampu menampung 5-6 mobil.
Lokasi OK OCE Mart Kemang bisa dibilang strategis karena berada di kawasan permukiman warga dan dilintasi jalur lalu lintas yang ramai. Saat disambangi, suasana di gerai itu sangat sepi. Selama satu jam menunggu, hanya ada satu pembeli yang mampir. Area parkir pun hanya diisi kendaraan milik pelayan toko yang berjumlah dua orang, yakni Novi dan Neneng.
Di gerai tersebut, barang-barang terbilang masih cukup lengkap. Minimarket itu menjual sembako, aneka kebutuhan rumah tangga, makanan ringan, aneka minuman, susu formula, hingga ada mesin pembayaran pulsa, BPJS, listrik, dan lain-lain. Beberapa rak terlihat kosong karena barang belum dikirim supplier. "Iya, jadi masalah barang sih ada yang stok dikirim setiap minggu ke sini dari pusat," ujar Neneng.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Soal omzet tidak bisa dipastikan. Menurut Neneng, angkanya sekitar Rp 2-3 juta per hari. Mayoritas pembeli warga sekitar. Adapun pembeli dari luar hanya beberapa orang atau yang sedang melintas di jalan itu.
Hal berbeda terjadi di OK OCE Mart yang terletak di Cikajang, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Gerai ini merupakan yang pertama di Jakarta, yang beroperasi sejak April 2017. Bentuk gerai di Kebayoran ini berbeda, yakni berupa kontainer berukuran 2 x 5 meter, yang terletak di depan kantor milik mantan pembalap Alex Asmasoebrata.
Meski berukuran mungil, kondisi gerai itu masih lumayan dibanding gerai OK OCE Kalibata dan Kemang. Omzet yang didapat di gerai ini per hari sebesar Rp 5 juta. Barang-barang yang didagangkan juga cukup komplet.
Pelayan di gerai itu, yang tidak mau namanya dikutip, menjelaskan OK OCE Kebayoran beroperasi pada pukul 08.00-20.00 WIB. Menurut sang pelayan, gerai tersebut bisa bertahan dibanding gerai OK OCE yang lain karena tidak perlu membayar sewa tempat dan listrik lantaran menyatu dengan kantor sang bos, yakni Alex Asmasoebrata.
Ulasan selengkapnya dapat Anda baca di detikX edisi "Senjakala OK OCE Mart"