.webp)
Pada Selasa sore lalu Wali Kota Bandung Ridwan Kamil terpaksa membatalkan agenda rapat dengan para stafnya. Sebuah pesan masuk ke telepon genggamnya, mengabarkan bahwa keesokan harinya dia akan dilantik sebagai Gubernur Jawa Barat.
Sore itu juga dia harus bergegas ke Jakarta untuk mempersiapkan diri mengikuti pelantikan oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara. Pelantikan Ridwan Kamil yang terpilih bersama Uu Ruzhanul Ulum diajukan dari jadwal semestinya, 17 September 2018.
Mulai Rabu kemarin Ridwan Kamil sah menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat. Lulusan S1 Arsitektur, Institut Teknologi Bandung dan Master of Urban Design University of California, Berkeley, Amerika Serikat itu akan memimpin sekitar 50 juta penduduk Jawa Barat.
Sebagai gubernur, dia berambisi menjadikan Jawa Barat sebagai provinsi digital. Karena itu dalam 100 hari pertama masa kerjanya, pria yang akrab disapa Kang Emil ini akan membagikan smartphone ke para Ketua RT dan Ketua RW di Jawa Barat. "Saya latih supaya smartphonenya mengubah komunikasi, cara berdagang, cara menyampaikan aspirasi. Insyaallah keren," kata Emil sambil mengacungkan jempolnya.
Terkait pembagian tugas dengan Uu Ruzhanul Ulum, Emil menyebut tak akan membuatnya dalam bentuk tertulis. Laksana hubungan suami-istri dalam sebuah keluarga, kunci keharmonisan gubernur dan wakil gubernur adalah saling percaya.
Emil akan membawa hubungan cinta ke dalam panggung politik. Apa itu?
Saksikan Blak blakan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Jumat 7 September 2018 pukul 14.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
