"Kebijakan yang berorientasi mengurangi kemiskinan harus menjadi perhatian utama kepala daerah. Merekalah ujung tombak pembangunan nasional yang harus bisa menerjemahkan kebijakan pemerintah pusat dalam kebijakan-kebijakan yang langsung menyentuh masyarakat," kata pria yang akrab disapa Rommy ini dalam keterangan tertulis, Kamis (6/9/2018).
Menurut Rommy, apa pun latar belakang partai politik kepala daerah, mereka tetap harus bisa bekerja sama dengan pemerintah pusat. Menurutnya, kepala daerah tidak bisa memiliki kebijakan yang bertentangan dengan pemerintah pusat, karena mempunyai agenda yang sama, yaitu menyejahterakan rakyat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Momen Mendagri Ajak Gubernur Baru ke KPK |
Lebih lanjut dirinya juga yakin, para kepala daerah baru bisa langsung mengerti dengan tugas masing-masing karena mereka umumnya sudah berpengalaman menjadi kepala daerah, baik yang sedang menjabat periode kedua maupun yang sebelumnya berstatus sebagai wali kota dan bupati. Mereka tidak perlu belajar lagi.
"Hari pertama para gubernur baru dan wakilnya itu bisa langsung bekerja menuntaskan agenda-agenda kesejahteraan rakyat," pungkasnya. (ega/ega)











































