Hina Jokowi Kafir di Medsos, 2 Pemuda di Babel Diciduk

Hina Jokowi Kafir di Medsos, 2 Pemuda di Babel Diciduk

Deni Wahyono - detikNews
Minggu, 02 Sep 2018 09:55 WIB
Foto: Tersangka penghina Jokowi yang viral (Dok Polres Bangka)
Pangkalpinang - Gara-gara menghina Presiden Joko Widodo di media sosial, 2 orang pemuda di Kabupaten Bangka, Babel, diciduk polisi. Mereka menghina Jokowi dengan kata-kata kasar dan tak sopan.

Total ada 3 orang yang ditangkap. Namun, polisi baru menetapkan 2 dari tiga pemuda jadi tersangka.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Benar, dua orang diperiksa sebagai tersangka, sedangkan satunya masih sebagai saksi," jelas Kabag Ops Polres Bangka Kompol Sopian, kepada detikcom, Minggu (2/9/2018).

Dua orang tersangka bernama Sandi (20) dan FZ (16) pelajar di Kabupaten Bangka, sementara yang masih berstatus saksi IK (15). Awalnya yang ditetapkan sebagai tersangka Sandi (pria berkaos hitam di dalam video viral) lalu FZ.



"Tersangka Sandi meminjam HP milik FZ, untuk membuat atau merekam video yang bermuatan penghinaan terhadap presiden RI. Setelah dibuat, FZ mengunggah video tersebut ke status WhatsApp miliknya, seketika video itu pun menjadi viral," ujarnya.

Kasus ini bermula pada Senin (27/8), kedua tersangka berkumpul di rumah IK di Desa Balunijuk. Mereka membuat video menghina Presiden Jokowi berdurasi 30 detik. Salah satu isi hinaannya ialah Jokowi kafir.

Setelah video itu viral pihak kepolisian langsung melakukan penyelidikan dan mencari identitas pemuda di video yang viral itu.




Tonton juga 'Hina Jokowi dan Habib Rizieq di Medsos, Pria Ini Diciduk!':

[Gambas:Video 20detik]

(rvk/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads