"Waktu saya tugas di Pos TL Kediri, saya tugas berdua sama Aipda I Ketut Sumerteyasa. Ada ibu-ibu jalan kaki dari lampu merah timur ke barat kondisi menangis, kita dekatin, kita tanya di pos ada apa dan cerita bisa bantu setopin kendaraan ke Jawa. Ibu itu bilang saya diusir sama suami," kata petugas TL Kediri Polres Tabanan Aipda Kadek Wardana ketika dihubungi, Jumat (31/8/2018) malam.
Kadek menceritakan ibu itu terlihat kelelahan karena berjalan kaki. Dari cerita ibu itu diketahui jika suaminya berprofesi sebagai pemulung. Kadek mengaku lupa menanyakan identitas ibu tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau namanya tiyang lupa tanya. Tapi tujuan ibu itu ke Genteng, Banyuwangi," sambungnya.
Merasa iba, Kadek kemudian berinisiatif membantu ibu tersebut. Dia akhirnya memberikan bekal untuk ibu itu di perjalanan.
"Tiyang pribadi sama Pak Ketut akhirnya membantu dengan sedikit dana dan bungkuskan makan, habis makan kami carikan bus untuk berangkat ke Genteng, Banyuwangi," ujar Kadek.
Peristiwa ibu-ibu menggendong anak sambil menangis dibantu polisi itu terjadi pada Kamis (30/8). Lokasi tepatnya di lampu merah Kediri, dekat patung Soekarno, Tabanan, Bali.
(ams/zap)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini