Tim Jokowi Disebut Ber-IQ 80, PD: Memang Mereka Agak Aneh

Tim Jokowi Disebut Ber-IQ 80, PD: Memang Mereka Agak Aneh

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Selasa, 21 Agu 2018 14:47 WIB
Ferdinand Hutahaean. Foto: dok. pribadi
Jakarta - Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menyebut inteligence quotient atau kecerdasan intelektual (IQ) anggota Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf hanya 80. Partai Demokrat (PD) enggan ikut berkomentar.

"No comment lah," ujar Kepala Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean kepada detikcom, Selasa (21/8/2018).


Kendati demikian, Ferdinand juga sepakat dengan pernyataan Mardani terkait Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf yang hingga kini belum ditetapkan. Menurutnya, hal itu memang aneh.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Memang agak aneh, tim pemenangan dilansir ke publik tapi ketua tim masih kosong. Ini aneh dan tidak biasa, tidak lazim," katanya.

Ferdinand mengatakan dengan belum ditentukannya nama Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf menunjukkan bahwa kubu tersebut masih gamang.

"Berjalan tanpa kepala, semoga tidak nabrak sana nabrak sini karena belum punya kepala yang ada matanya," ujar Ferdinand.


Sebelumnya, Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menyebut TKN Jokowi-Ma'ruf aneh. Karena aneh, Mardani lalu bicara inteligence quotient atau kecerdasan intelektual (IQ) dari masing-masing pribadi anggota TKN.

Mardani menyebut mereka yang tergabung dalam TKN Jokowi-Ma'ruf bisa saja memiliki IQ di atas 100. Namun, jika secara kelompok, Mardani sangsi IQ TKN Jokowi lebih dari 100.

"Padahal bisa jadi IQ personal 120 tapi IQ komunal (kumpulan) bisa cuma 80 karena semua sangat tergantung ketua, ketua dan ketua," kritik Mardani dalam keterangannya, Selasa (21/8/2018).



Tonton juga video: 'Menteri Jadi Timses Jokowi-Ma'ruf, PKS: Masyarakat akan Menilai'

[Gambas:Video 20detik]

(mae/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads