Mengutip dari www.bmkg.go.id, gempa susulan pertama dengan kekuatan 5,6 SR terjadi pada pukul 22:16 Wita, Minggu (19/8/2018). Gempa susulan kedua berkekuatan 5,8 SR terjadi pada pukul 22:28 Wita.
Selanjutnya gempa susulan ketiga dengan kekuatan 5,0 SR terjadi pukul 22:45 Wita dan gempa susulan keempat 5,1 SR terjadi pukul 23:21 Wita. Kemudian gempa kelima 5,5 SR terjadi pada 23:37 Wita.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"(Gempa) Masih akan terjadi. Oleh karena itu tetap waspada tapi tidak panik," kata Kepala BMKG Dwikorita Karnawati kepada detikcom lewat sambungan telepon.
Dalam rilisnya, Dwikorita menjelaskan gempa yang terjadi Minggu malam kemarin berbeda dengan yang terjadi dua pekan lalu.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter gempabumi M=6,9 yang terletak di ujung timur Pulau Lombok dan diikuti sebaran episenter gempa yang mengikutinya yang membentuk kluster episenter dengan sebaran ke arah timur hingga di sebelah utara Sumbawa Barat, maka dapat disimpulkan bahwa gempa yang terjadi merupakan aktivitas gempa baru yang berbeda dari gempa berkekutan M=7,0 yang terjadi pada 5 Agustus 2018," ujar Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, dalam keterangan tertulis yang diterima detikcom.
Tonton juga video: 'Gempa 7 SR Merupakan Gempa Utama'
(aud/nvl)