"Gempa terasa beberapa kali, ada sekitar 5 kali, yang kedua sekitar pukul 21.00 Wita terasa sangat keras. Terus kita yang di Desa Kawinda Toi langsung keluar rumah berlari ke tempat lebih tinggi, ada juga yang naik gunung," ujar salah seorang warga Desa Kawinda Toi, Dumin kepada detikcom, Minggu (19/8/2018).
Menurut Dumin, saat gempa terjadi warga mendengar informasi jika air laut tengah naik ke darat. Warga pun langsung panik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gempa kedua dengan kekuatan besar pun terasa selama hampir 1 menit. "1 menit terasa gempanya," ucapnya.
Hingga saat ini sebagian besar warga masih berada di daerah yang lebih tinggi dan ada juga yang sudah mulai turun. Desa Kawinda Toi yang berada di Kaki Gunung Tambora juga berada di bibir pantai.
"Saya lagi proses perjalan turun ke bawah. Permukiman warga di desa kami hanya berjarak 100 meter dari bibir pantai," ungkap Dumin.
Tonton juga video: 'Kepanikan Akibat Gempa 6,5 SR di Lombok'
(nvl/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini