PBNU akan Gelar Rapat Mustasyar Bahas Posisi Ma'ruf Amin

PBNU akan Gelar Rapat Mustasyar Bahas Posisi Ma'ruf Amin

Samsudhuha Wildansyah - detikNews
Selasa, 14 Agu 2018 14:27 WIB
Said Aqil Siroj/kedua dari kanan/Foto: Ari Saputra
Jakarta - PBNU segera menggelar rapat Mustasyar membahas posisi Ma'ruf Amin sebagai Rais Aam. Ketum PBNU Said Aqil Siroj menegaskan posisi Rais Aam tidak boleh rangkap jabatan politik.

"Menurut AD/ART tidak boleh rapat jabatan antara Rais Aam, ketum dan jabatan politik. Itu nanti sepulangnya Beliau (Ma'ruf Amin) dari haji kita akan mengadakan rapat lengkap mustasyar," kata Said Aqil di kantor di kantor PBNU, Kramat Raya, Jakarta Pusat, Selasa (14/8/2018).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Posisi Rais Aam menurut Said Aqil akan diisi wakil Rais Aam. Tapi Said Aqil tidak menyebutkan nama calon pengganti.

"Ya secara gampang wakil Rais naik," sebutnya.

Pasca maju sebagai bakal cawapres Jokowi, posisi Rais Aam yang dijabat Ma'ruf Amin di PBNU dipertanyakan. Muncul desakan agar Ma'ruf Amin mengundurkan diri dari Rais Aam.

Ma'ruf menyerahkan sepenuhnya kepada mekanisme internal PBNU. Dia siap mematuhi aturan tersebut.

"Nanti PBNU mengatur sesuai dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga, saya harus apa," kata Ma'ruf, Jumat (10/8).

Tonton juga video: 'Reaksi Ketua PBNU Dengar Ma'ruf Amin Dipilih Jokowi'

[Gambas:Video 20detik]

(fdn/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads