Melihat Silsilah Ma'ruf Amin yang Buyutnya Sangat Dihormati di Arab

Melihat Silsilah Ma'ruf Amin yang Buyutnya Sangat Dihormati di Arab

Bahtiar Rifa'i - detikNews
Jumat, 10 Agu 2018 13:59 WIB
Ma'ruf Amin (ari/detikcom)
Serang - Ma'ruf Amin menjadi calon wakil presiden mendampingi Jokowi. Sosoknya dikenal sebagai pendiri Ponpes An Nawawi Tanara. Nama tersebut diambil dari kakek buyutnya bernama Syekh Nawawi Al Bantani, seorang ulama asal Banten yang pernah menjadi Imam Masjidil Haram.

Ahmad Muayyad (40), anak ke-6 Ma'ruf Amin, membenarkan bahwa ayahnya adalah salah satu cicit dari Syekh Nawawi Al Bantani. Meskipun ayahnya lahir di Kresek, Tangerang, ia kemudian berjuang mendirikan pesantren di tempat kelahiran kakek buyutnya di Tanara.

"Iya, beliau adalah cicitnya. Di sini tempat kelahiran Syekh Nawawi," ujarnya kepada detikcom di Tanara, Serang, Banten, Jumat (10/8/2018).

Lalu, siapakah sebetulnya Syekh Nawawi Al Bantani tersebut? Pada Jumat (13/7) lalu, saat haul ke-125 Syekh Nawawi, Ma'ruf Amin bercerita siapa sosok tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ma'ruf mengatakan Syekh Nawawi merupakan putra Kampung Tanara, Banten, yang meninggalkan Tanah Air untuk belajar ilmu agama di Timur Tengah. Ia kemudian dikenal sebagai pemimpin ulama di daratan Saudi Arabia dan dikenal sebagai ulama besar pada abad ke-14 H.

Nama Syekh Nawawi disebutkan dalam Kamus Besar Bahasa Arab Al Munjid. Di kamus tersebut, hanya ada dua orang Indonesia yang disebutkan, yaitu An Nawawi dan Sukarno.

"Di Munjid tersebut disebut Syekh Nawawi seorang Jawa yang adalah ahli fikih mazhab Syafi'i, seorang ahli tasawuf, unggul dalam bidang tafsir dilahirkan di Jawa kemudian pindah ke Mekah," kata Ma'ruf Amin.

Sosok Syekh Nawawi sangat produktif dalam menyusun kitab. Kitabya hampir ratusan karya mulai dari tasawuf, tafsir, ilmu fikih, dan tasawuf. Kitabnya dijadikan rujukan di Mesir dan Libya dan jadi sumber penelitian.

Di samping melahirkan karya, Syekh Nawawi menjadi guru dari banyak ulama Indonesia. Beberapa muridnya yang dikenal adalah Hasyim Asyari pendiri Nahdatul Ulama, KH Kholil Bangkalan, sampai Ahmad Dahlan, yang juga pendiri Muhammadiyah.

"Hampir seluruh organisasi Islam di Indonesia ternyata didirikan oleh murid beliau," ujarnya.

Sosok Syekh Nawawi, menurutnya, juga seorang ulama yang melahirkan pemikiran Islam moderat. Konsep inilah yang dibawa oleh murid-muridnya saat kembali ke Indonesia.

Tonton juga video: 'Gaya Jokowi-Ma'ruf Amin Deklarasi di Gedung Joang'

[Gambas:Video 20detik]

(bri/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads