Tinggalkan Balai Kota, Sandiaga: Jujur, Sedih Banget

Tinggalkan Balai Kota, Sandiaga: Jujur, Sedih Banget

Indra Komara - detikNews
Jumat, 10 Agu 2018 11:40 WIB
Sandiaga Uno/Foto: Rifkianto Nugroho
Jakarta - Cawapres Sandiaga Uno mengaku sedih harus meninggalkan jabatan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Sandiaga mengatakan masih banyak tugasnya di Pemprov DKI yang belum selesai.

"Jujur sedih banget," kata Sandiaga di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Jumat (10/8/2018).

Sandiaga meyakini tugas-tugas yang belum selesai bisa dituntaskan di bawah kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Sandiaga yakin Anies bisa memajukan Jakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



"Saya akui belum selesai, jauh dari selesai, tapi mudah-mudahan saya bisa menyiapkan fondasinya dan bapak gubernur sangat paham programnya. Dia juga cukup detail, saya percaya beliau bisa," ujar Sandiaga.

"Dan seluruh jajaran Pak Yusmada saya tadi ini bilang Lapangan Banteng ini world class, nggak kalah sama taman di luar negeri. Jadi kayak begini dihadirkan ke seluruh wilayah Jakarta akan betul-berul mendapat apresiasi dari warga Jakarta," sambungnya.

Selama bertugas di Pemprov DKI, Sandiaga punya tugas untuk menangani program seperti OK OCE hingga Asian Games. Lantas bagaimana setelah ditinggal Sandi?



"Nanti dibicarakan sama pak gubernur, karena pak gubernur juga sangat paham dengan program tersebut dan kita mendesainnya bareng," kata Sandi.

Sandiaga mundur dari Wagub DKI karena mendampingi Prabowo Subianto di Pilpres 2019. Sandiaga juga mundur dari jabatan Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra.

"Sandiaga Uno merupakan pilihan yang terbaik dari yang ada, beliau juga berkorban. Beliau bersedia mengundurkan diri dari jabatan wakil gubernur," kata Prabowo, Kamis (9/8).


Detik-detik Terakhir Sandi Kerja untuk DKI, Simak Videonya:

[Gambas:Video 20detik]

(idn/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads