.webp)
Pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin akan segera mendaftar ke KPU setelah berkumpul di Gedung Joang '45 pagi ini, Jumat (10/8/2018). Sementara Prabowo-Sandiaga nanti siang setelah salat Jumat di Masjid Istiqlal.
Baca juga: Doa AHY di Ultah ke-40 |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sikap Partai Demokrat sampai pukul 22.30 WIB malam ini adalah menolak pencawapresan Sandi Uno," kata Wasekjen PD Andi Arief, Kamis (9/8).
Hingga saat ini belum ada keputusan resmi dari PD akan merapat ke mana. Elite PD pun tak tampak hadir di Gedung Joang '45 bersama para pengusung Jokowi-Ma'ruf lainnya.
Pagi ini PD menggelar rapat Majelis Tinggi di kediaman Ketum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Belum ada keputusan dari rapat tersebut.
PD sebelumnya juga sempat menawarkan Ketua Kogasma Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk jadi cawapres Prabowo. Namun usulan itu ditolak PAN dan PKS.
"Partai Demokrat membuka dua opsi: pertama, kembali ke komitmen/janji Prabowo yang meminta AHY cawapres karena elektabilitas tertinggi di semua lembaga survei," kata Wasekjen PD Andi Arief kepada wartawan, Kamis (9/8).
 Baliho AHY di Jakarta Foto: dikhy sasra |
Opsi kedua adalah mengusung figur alternatif. Tapi Prabowo tetap memilih Sandiaga Uno yang juga merupakan kader Gerindra sama sepertinya.
Soal AHY, sempat banyak baliho dirinya terpampang di Jakarta, Makassar, hingga Surabaya. Baliho tersebut bertuliskan 'AHY SIAP' untuk yang terpasang di Jakarta dan Makassar. Sementara untuk yang di Surabaya, tulisannya adalah 'Sekarang dan Masa Depan'.
"Terus berjuang. Kita selalu yakin bahwa sudah ada garis tangan takdir yang tidak bisa ditolak siapapun," kata AHY tepat di hari ulang tahunnya ke-40, Jumat (10/08/2018).
Saksikan juga video 'AHY: Mari Kita Perbaiki yang Belum Baik di Era Jokowi':
 |
