"Kami menolak semua itu, itu bukan perilaku panitia itu dari orang yang tidak bertanggung jawab," kata pembina panitia Deklarasi #2019GantiPresiden Enting Abdul Karim kepada detikcom di Serang, Banten, Kamis (9/8/2018).
Enting mengatakan, ada orang yang tidak bertanggung jawab yang bermain saat suasana keruh. Apalagi, ada banyak respons muncul mengenai deklarasi yang akan dilakukan di Banten. Termasuk penolakan dari para keturunan Sultan Maulana Yusuf.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepada para penentang acara Deklarasi #2019GantiPresiden, ia meminta fair. Pihaknya tak akan menganggu jika kelompok lain melakukan deklarasi tandingan.
"Jadi kami menolak mentah-mentah bahwa buatan tim. Sampai sekarang panitia kebingungan mau bikin spanduk. Ini gerakan keikhlasan, bukan gerakan modal," katanya.
Sebelumnya, Kasatpol PP Kota Serang Maman Luthfi membenarkan ditemukannya spanduk NII mendukung #2019GantiPresiden. Spanduk di pasang di 6 titik di ibu kota provinsi.
"Iya betul ada di 6 titik. Tapi sudah kita turunkan tadi pagi sekitar pukul 08.00 WIB," kata Maman saat dihubungi.
Maman mengatakan, spanduk bertuliskan Negara Islam Indonesia tersebut ada dua di Jl Ayip Usman depan Komplek Bumi Agung dan Simpang Tiga Kebaharan, di Jl Raya Ki Demang, di Jl Raya Banten tepatnya di depan perumahan Kenari dan Residen. Terakhir, ditemukan spanduk serupa di kawasan Tasikardi.
Simak Juga 'Spanduk Raksasa di Tugu Proklamasi Dukung Prabowo Presiden 2019':
(bri/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini