"Sejak kemarin sore warga dan tim SAR melakukan pencarian di hilir sungai, namun hingga pagi ini belum diketemukan," kata Sekdes Desa Marjanji Aceh, Sugiono kepada detikcom, Kamis (9/8/2018).
Sugiono menjelaskan, peristiwa ini terjadi pada Rabu (8/8) sekitar pukul 15.30 WIB. Rombongan mahasiswa ini berasal dari Universitas Muslim Nusantara (UMN) di Medan yang baru selesai KKN Desa Umbut-umbut, Asahan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat para mahasiswa mandi di sungai yang selama ini dikenal tempat rekreasi, kata Sugiono, tiba-tiba dua orang hanyut terbawa derasnya air. Kemudian, tiga orang rekannya mencoba untuk menolong dua orang yang hanyut.
"Tiga rekannya tadi yang mencoba menolong malah ikut hanyut. Jadi lima orang awalnya terseret air sungai," kata
Melihat kejadian itu, warga setempat mencoba menolong. Satu di antara yang hanyut ada seorang pelajar SMP yang ikut dalam rombongan mahasiswa. Pelajar ini ikut dalam rombongan mahasiswa untuk rekreasi ke Bedeng.
"Saat hanyut sekitar 150 meter, warga atas nama Adlin (35) berhasil menyelamatkan satu orang mahasiswa atas nama Fandi Ahmad," kata Sugiono.
Mereka yang hanyut di sungai yang berbatuan itu adalah, Maya Daulay (21) Maulidia Batubara (21) keduanya asal Tembung, Kab Deli Serdang. Dwihadi Mahendra (21) Sumatera Barat. Satu lagi seorang pelajar SMP Fery (14) asal Desa Umbut-umbut Kab Asahan.
"Sampai pagi ini belum ada diketemukan," tutupnya.
Simak Juga '2 ABK Penyelundup Terjun ke Sungai Asahan':
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini