"Iya, dari hasil olah TKP didapati 1 sandal milik korban berada di Parkiran P1 dan diduga korban melompat dari lantai P1," ujar Kapolsek Pademangan Kompol Sri Suhartatik ketika dikonfirmasi, Rabu (8/8/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sri mengatakan dari hasil pemeriksaan orang tua, korban diduga mengalami gangguan jiwa. Hal itu dibuktikan dengan adanya surat bukti berobat ke RS Suren Sawit.
"Korban diduga menderita sakit gangguan kejiwaan dan sering berhalusinasi dikuatkan dengan bukti surat berobat ke RSUD Duren Sawit," ucapnya.
Akibat gangguan jiwa yang dialami jelas Sri korban juga pernah melakukan percobaan bunuh diri di rumahnya. Namun, berhasil diselamatkan.
"Dari hasil pemeriksaan, orang tua korban memberikan keterangan bahwa sebelumnya korban pernah melakukan percobaan bunuh diri di rumahnya di Tanjung Priok, di mana korban lompat dari lantai 2 namun bisa diselamatkan," jelasnya.
Bukan hanya itu, korban juga sempat membakar sepeda motor milik orang tuanya. Saat ini korban masih berada di RSCM untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Bahkan pernah mencoba membakar sepeda motor milik orang tua korban, iya sekarang masih di RSCM" tutupnya.
Tonton juga 'Tak Kunjung Selesai Kuliah, Mahasiswa Nekat Bunuh Diri':