PD: Kalau Tak Sepakat Kami Nggak Ketemu

PD: Kalau Tak Sepakat Kami Nggak Ketemu

Parastiti Kharisma Putri - detikNews
Rabu, 01 Agu 2018 23:50 WIB
Sekjen PD Hinca Pandjaitan (Parastiti/detikcom)
Jakarta - Para sekjen Demokrat, PAN, dan PKS berkumpul di rumah Sekjen Gerindra Ahmad Muzani. Sekjen Partai Demokrat Hinca Pandjaitan menegaskan pertemuan itu tak akan terjadi jika tak ada kata sepakat untuk berkoalisi mendukung Prabowo Subianto.

"Ya kalau sudah empat-empatnya kumpul ya masak kau tanya lagi itu. Kecuali nggak datang satu atau dua, barulah. Ini empat-empatnya datang, ngborol," kata Hinca seusai pertemuan di rumah Muzani, Jl Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (1/8/2018).


Hinca mengatakan keempat partai koalisi masing-masing masih menggodok nama cawapres yang bakal diusulkan ke Prabowo. Namun mereka sepakat menyerahkan Prabowo untuk memilih cawapresnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Biarkan saja itu nanti diumumkan oleh capres itu. Jadi nggak akan pernah keluar dari kita. Itu kan emang kita juga nggak ujug-ujug gitu, kami serahkan kepada capres itu untuk milih siapa yang paling tepat jadi wakilnya," paparnya.

Hinca menambahkan pada forum sekjen ini juga dibahas struktur tim pemenangan kampanye. Namun belum dibahas siapa saja orang yang bertugas di struktur tersebut.

"Bangunannya, bangunan besarnya. Belum bicara orang. Misalnya, 'yuk kita bagaimana nih kita menghadapi ini'. Diskusi terus pengalaman itu di Demokrat gimana, pengalaman di Gerindra gimana, di PAN gimana, di PKS gimana. Jadi lebih pada brainstorming secara umum apa yang harus dibicarakan sama-sama," terangnya.


Sementara itu, sebelumnya Sekjen PAN Eddy Soeparno menyampaikan partainya belum memutuskan capres mana yang akan mereka usung di Pilpres 2019. Eddy menyampaikan PAN masih akan menunggu hasil rakernas untuk memutuskan siapa capres yang bakal diusung.

"Sampai saat ini kami masih berbicara, kembali lagi berproses. Izinkan kami melaksanakan prosedur lebih lanjut lagi. PAN tetap akan mengusung Saudara Zulkifli Hasan untuk ikut berpartisipasi di Pilpres 2019," kata Eddy. (ams/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads