"Mulai hari ini pihak intelijen harus mendeteksi dan bagaimana hal ini (teror) jangan terjadi," kata Joni kepada personil TNI-Polri usai acara simulasi pengamanan di Mapolda Metro Jaya, Jalan Sudirman, Jakarta, Selasa (31/7/2018).
Menurut Joni, tindakan teror bakal menodai wajah Indonesia di mata dunia. Lebih lagi, jika teror dilakukan saat acara pembukaan dan penutupan Asian Games.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Orang akan menyorot tindakan teror yang terjadi daripada acara pembukaannya," kata Joni.
Joni bangga dengan simulasi antisipasi teror yang telah dipertunjukkan. Dia pun meminta kepada semua pihak untuk mengantisipasi sekecil apapun gangguan keamanan.
"Saya sangat bangga. Mari kita semua kerjasama deteksi sekecil apapun yang timbul mengganggu proses Asian Games," ucap Joni.
(aik/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini