Fakta-fakta OTT Bupati Lampung Selatan

Fakta-fakta OTT Bupati Lampung Selatan

Rivki - detikNews
Jumat, 27 Jul 2018 20:13 WIB
Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta - Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan bersama enam orang terkena operasi tangkap tangan (OTT) KPK. Dalam OTT itu, KPK mengamankan Rp 700 juta terkait suap proyek infrastruktur.

Dalam rangkuman detikcom, Jumat (27/7/2018), selain bupati, KPK mengamankan unsur anggota DPRD, swasta, dan pihak lain yang terkait dalam OTT. Mereka semua hingga Jumat sore pukul 18.00 WIB masih diperiksa KPK.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tim mengamankan uang Rp 700 juta dalam pecahan Rp 100 ribu dan Rp 50 ribu. Diduga terkait dengan proyek infrastruktur," ucap Wakil Ketua KPK Basaria Pandjaitan kepada detikcom.

Zainudin merupakan Ketua DPW PAN Lampung. Dia adalah adik Ketua MPR Zulkifli Hasan. Dikutip dari situs Pemkab Lampung Selatan, Zainudin adalah putra asli Lampung Selatan. Dia lahir pada 12 Januari 1965 di Desa Pisang, Kecamatan Penengahan.

Saat ini Zainudin menjabat Ketua DPW PAN Lampung. Selain sebagai birokrat dan politikus, Zainudin pernah menjadi dosen, pengacara, dan pengusaha.



Berpasangan dengan Nanang Ermanto, Zainudin menjabat Bupati-Wakil Bupati Lampung Selatan untuk periode 2016-2021.

Berdasarkan laporan harta kekayaan di situs LHKPN KPK, Zainudin terakhir kali melaporkan harta kekayaannya pada 2015. Saat itu LHKPN ditandatangani pada 22 September 2015. Zainudin diketahui memiliki harta sedikitnya Rp 13,3 miliar.



Zainudin sebenarnya memiliki harta senilai Rp 25,7 miliar. Tapi dia memiliki utang dalam bentuk pinjaman uang dan kartu kredit senilai Rp 12,35 miliar. Zainudin memiliki dua mobil berjenis Kijang Innova dengan nilai total Rp 475 juta. Kekayaan lainnya, Zainudin memiliki sekitar 60 kekayaan berupa tanah dan bangunan yang tersebar di Lampung hingga Jakarta senilai Rp 20 miliar. (rvk/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads