Muqowam sebelumnya menang tipis atas salah satu pesaingnya, senator asal NTT Ibrahim Medah. Muqowam mengantongi 30 suara, sedangkan Ibrahim mengantongi 29 suara.
Pengambilan sumpah dilakukan dalam sidang paripurna DPD di gedung Nusantara V, kompleks Senayan, Jakarta, Kamis (26/7/2018) pukul 17.00 WIB, seusai agenda pemilihan pimpinan. Pengambilan sumpah oleh Plh Ketua Mahkamah Agung (MA) ini dilakukan dalam sidang paripurna.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum mengambil sumpah, Sekretaris Jenderal DPD RI Ma'ruf Cahyono terlebih dahulu membacakan petikan Keputusan DPD RI No.25/DPDRI/VI/2017-2019 tentang Penetapan Wakil Ketua Bidang III DPD RI masa jabatan 2018-2019.
"Menimbang dan seterusnya mengingat dan seterusnya memutuskan menetapkan keputusan Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia tentang penetapan Wakil Ketua III DPD RI masa jabatan 2018-2019. Kesatu menetapkan wakil ketua 3 Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia masa jabatan 2018-2019 kedua menetapkan saudara Akhmad Muqowam sebagai Wakil Ketua III DPD RI masa jabatan 2018-2019 ketiga, ketika masa jabatan Wakil Ketua III DPD RI sebagaimana dimaksud pada diktum dua sesuai dengan peraturan DPD RI yang mengatur tentang tata tertib. Kelima, keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan," ucap Ma'ruf Cahyono membacakan petikan.
Seusai pembacaan petikan, Muqowam kemudian diambil sumpah oleh Plh Ketua MA. Setelah pengambilan sumpah, acara dilanjutkan dengan penandatanganan berita sumpah janji dan pakta integritas.
Setelah resmi menjabat Wakil Ketua DPD III, Muqowam kemudian diminta menyampaikan sejumlah informasi terkait masa reses DPD RI. Muqowam juga didaulat untuk menutup sidang paripurna ke-15 masa persidangan V DPD RI ini.
"Sidang paripurna ke-15 kami tutup," ujar Muqowam menutup sidang paripurna.
Tambahan pimpinan DPD ini merupakan amanat dari UU Nomor 2 Tahun 2018 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD atau UU MD3. DPD mendapat tambahan pimpinan Dewan.
Saat ini ada 4 pimpinan DPD RI, yakni satu ketua dan tiga wakil ketua DPD. Mereka adalah Oesman Sapta Odang (ketua), Nono Sampono, Darmayanti Lubis, dan Akhmad Muqowam. (mae/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini