PKB Minta Ngabalin Jawab Kritik soal Jabatan Komisaris AP I

Jakarta - Pengangkatan Ali Mochtar Ngabalin jadi komisaris PT Angkasa Pura I (Persero) menuai polemik. PKB meminta Ali menjawab berbagai tudingan miring dengan kinerjanua di AP I.

"Tentu akan banyak yang sinis mempertanyakan. Nah Pak Ngabalin harus menjawab sinisme yang ada dengan kinerja yang membuat AP I semakin baik," ujar Wasekjen PKB Daniel Johan kepada detikcom, Kamis (19/7/2018).

Baca juga: Dua Kursi Buat Ali Mochtar Ngabalin

Sebelum menjabat sebagai komisaris AP I, Ngabalin masuk ke lingkaran Istana jadi tenaga ahli kedeputian IV KSP. Waketum Gerindra Fadli Zon lantas menyebut posisi Ngabalin di AP I sebagai hadiah karena sudah mendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi). Nah PKB menerangkan, kinerja apik Ngabalin di AP I bisa membantahkan berbagai sinisme yang ada.

"Kinerja inilah yang akan membantah bahwa pengangkatannya juga berdasarkan pertimbangan profesional," tutur Daniel.

Ngabalin Jadi Komisaris AP I, Apa Kata Fadli Zon? Simak Videonya:

[Gambas:Video 20detik]

Baca juga: Kontroversi Ngabalin Jadi Komisaris AP I

Diberitakan sebelumnya, Ngabalin diangkat menjadi anggota Dewan Komisaris AP I. Ngabalin ditugasi menggantikan Selby Nugraha Rahman, yang telah menjabat anggota Dewan Komisaris Angkasa Pura I sejak 25 Oktober 2015.

Pengangkatan dan pemberhentian komisaris ini dilakukan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Nomor SK-210MBU/07/2018 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-Anggota Dewan Komisaris serta Penetapan Komisaris Independen PT Angkasa Pura I (Persero) tertanggal 19 Juli 2018.

(dkp/dkp)