"Saya kira belajar dari fenomena Zohri (Lalu M Zohri) kemarin yang menjadi viral, sehingga semua merasa peduli dengannya. Namun, tidak sedikit para juara dunia dari Indonesia di berbagai bidang namun sepi dari perhatian negara," ujar Anang di gedung DPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (19/7/2018).
Menurut dia, capaian warga negara di pentas dunia banyak muncul di berbagai bidang seperti olimpiade matematika dalam International Matehmatical Olymipade (IMO) yang menjadikan Indoensia masuk peringkat ke-10 dunia awal Juli lalu, begitu juga Fauzan Noor seorang juara dunia Federasi Karate Tradisional Indonesia (FKTI) di Praha, awal tahun 2018.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Tonton juga 'Mendagri Beri Hadiah Rumah untuk Zohri':
Anang meminta ada sistem yang baku dalam memperlakukan warga negara Indonesia yang telah mengharumkan nama Indonesia di panggung internasional. Dengan cara ini, imbuh Anang, tidak ada kesan negara tebang pilih dalam memperlakukan para juara.
"Pemerintah bisa membentuk lembaga khusus yang fokus menangani para juara dunia dari Indonesia atau lembaga yang sudah ada, namun fokus urus para juara. Mulai soal penghargaan, pembinaan, termasuk mempersiapkan untuk masa tuanya. Ini penting sebagai bentuk negara mengapresiasi para juara," saran Anang.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini