"Saya ingin jelaskan bahwa saya belum pernah berkomunikasi dengan DPP secara langsung, dengan DPP PDIP ya toh. Bagi saya, yang penting adalah mau konfirmasi ingin konfirmasi apa betul pencalonan saya sebagai caleg dari Sumbar," kata Kapitra kepada wartawan di Masjid Raya Al-Ittihat, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (18/7/2018).
Kapitra menegaskan dirinya siap maju sebagai caleg pada Pemilu 2019. Pencalegan, kata dia, bisa menjadi ladang amal berbuat kebaikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saksikan juga video 'Kapitra Sesalkan Respons PA 212 Usai Bertemu Jokowi':
"Saya katakan saya nggak mau jadi caleg, kalau hanya menjadi caleg untuk apa? Tetapi kalau bisa bermanfaat bisa menjadikan membangun sebuah ukhuwah, menjadikan republik ini lebih damai, lalu perbedaan-perbedaan itu diselesaikan musyawarah, lalu aspirasi aspirasi menjadi perhatian pemerintah dan ada yang bisa menyampaikan langsung, why not? kenapa tidak?" tutur Kapitra.
Tapi Kapitra tidak menjawab dengan lugas soal berkas-berkas pencalegan yang diperlukan dalam pendaftaran bacaleg ke KPU. Kapitra hanya menegaskan menjadi anggota legislatif bisa membawa manfaat bagi masyarakat karena menjadi penyambung suara pemerintah. Dia juga menegaskan masih perlu mengonfirmasi soal kabar dicalonkan oleh PDIP.
"Jangan kita hanya berteriak dari luar terus-menerus, melakukan koreksi, tapi kita tidak tahu di dalam. Bagaimana kita mempertanggungjawabkan kepada Allah kalau kita tidak amar makruf nahi mungkar," kata dia.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini