"Kita merasa bersyukur Bangsa Indonesia di usia 72 tahun bahkan memasuki usia 73 tahun tetap utuh sebagai bangsa NKRI. Ini prestasi besar dan karunia dari tuhan," kata Tito di GOR Ahmad Yani, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (18/7/2018).
Tito mengatakan Bangsa Indonesia tetap utuh tak lepas dari soliditas TNI dan Polri. Untuk itu, Tito menegaskan soliditas TNI dan Polri sangat penting.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tito menjelaskan tantangan yang dihadapi oleh TNI dan Polri dalam menjaga kedaulatan NKRI ke depan semakin berat. Menurutnya, ancaman tidak lagi secara fisik dari dalam maupun luar, melainkan ancaman nontradisional, salah satunya ancaman siber.
"Ancaman serangan siber bisa muncul sebenarnya bisa mengancam kedaulatan negara tanpa intervensi fisik," tambah Tito.
Untuk itu, Tito meminta hubungan soliditas TNI dan Polri tak hanya dalam ucapan saja. Sebab, soliditas TNI-Polri sangat dibutuhkan NKRI untuk menjaga kedaulatan.
"Hubungan ini bukan hanya sekadar di mulut saja, ini betul-betul dibutuhkan NKRI, kita harus kuat sampai akhir zaman, karena kita ingin NKRI untuk sampai akhir zaman. Itulah pentingnya soliditas TNI Polri," tegas Tito. (ibh/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini