Rommy Buka Kandidat Cawapres Jokowi, Hanura: Itu Manuver Politik

Rommy Buka Kandidat Cawapres Jokowi, Hanura: Itu Manuver Politik

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Selasa, 17 Jul 2018 12:35 WIB
Ketua DPP Hanura Inas Nasrullah Zubir. (Foto: dok. pribadi)
Jakarta - Partai Hanura menduga buka-bukaan Ketum PPP Romahurmuziy (Rommy) soal 10 nama kandidat cawapres Joko Widodo hanyalah manuver politik. Manuver tersebut untuk meramaikan kontestasi politik yang ada.

"(Rommy sedang) bermanuver untuk ikut meramaikan, kan sah-sah saja," kata Ketua DPP Inas Nasrullah Zubir kepada detikcom, Selasa (17/7/2018).

Inas mengungkap hingga saat ini nama-nama bakal pendamping Jokowi pada Pilpres 2019 belum dibicarakan kepada koalisi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Belum adalah (pembicaraan)," ujarnya.

Hanura mengaku tak mengetahui kebenaran 10 nama yang disebutkan Rommy itu. Namun, Inas menegaskan, soal nama-nama kandidat cawapres itu hanya Jokowi yang tahu.

"Yang tahu kandidat cawapres hanya Pak Jokowi dan Tuhan saja," kata Inas.

Sebelumnya, Rommy buka-bukaan soal kandidat cawapres Jokowi. Rommy mengungkap 10 nama yang sedang dipertimbangkan Jokowi.

"Presiden menyampaikan ke saya agar nama-nama ini dirilis saja karena untuk menakar respons masyarakat," kata Rommy dalam wawancara dengan CNN Indonesia, yang dikutip detikcom, Selasa (17/7).


Rommy menyampaikan tiga nama kandidat cawapres berasal dari kalangan parpol, dua dari kalangan ulama, dua dari teknokrat, serta sisanya mantan jenderal TNI, ahli hukum, dan pengusaha. Rommy menegaskan cawapres pendamping Jokowi akan dipilih satu dari 10 nama tersebut.

"Tidak akan keluar dari 10 nama itu," ujar Rommy.

Berikut ini daftar 10 kandidat cawapres Jokowi yang diungkap Rommy (bukan urutan):

1. Ketum PPP Romahurmuziy
2. Ketum PKB Muhaimin Iskandar
3. Ketum Golkar Airlangga Hartarto
4. Sri Mulyani
5. Susi Pudjiastuti
6. Ma'ruf Amin
7. Din Syamsuddin
8. Moeldoko
9. Mahfud MD
10 Chairul Tanjung (mae/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads