"Kita bicara ke arah sana (posisi cawapres Jokowi), tapi belum terlalu mengerucut," kata Abraham di Kantor DPP Partai NasDem, Gondangdia, Jakarta Pusat, Selasa (10/7/2018).
Saat ditanya apakah dirinya meminta bantuan Paloh untuk maju sebagai cawapres, Abraham menampik hal tersebut. Ia menyebut, dirinya berbagi pengetahuan yang mengarah pada kontestasi pilpres.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski begitu, ia tak menampik adanya keinginan dari dirinya untuk maju sebagai cawapres. Keinginan tersebut, dikatakan oleh Abraham, berdasarkan atas permintaan rakyatz
"Pastilah sebagai warga negara, dimana pun kita diminta oleh rakyat maka itu menjadi kewajiban, kewajiban konstitusi kita. Kalau anda-anda yang ada di sini mengharapkan atau masyarakat mengharapkan saya maju menjadi presiden atau wakil presiden maka itu menjadi kewajiban konstitusi saya," tutupnya. (yas/dnu)








































.webp)













 
             
  
  
  
  
  
  
 