Mengenai perombakan posisi wali kota ini, Wakil Ketua DPRD DKI M Taufik mengaku sebagai pihak yang mengusulkan. Namun Taufik enggan menyebut Anies mengikuti apa yang dia rekomendasikan. Politikus Gerindra itu menyebut perombakan wali kota memang perlu dilakukan.
"Ya kan saya ngusulin lima-limanya diganti. Sudah benar itu. Nggak, nggaklah, ya (ikuti rekomendasi)," kata Taufik saat dihubungi, Kamis (5/7/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemarin, Rabu (4/7), para calon wali kota dan bupati memaparkan visi dan misi kepada pimpinan DPRD DKI. Taufik menilai para pihak yang dicalonkan memiliki visi dan misi yang baik.
"Saya kira mereka sudah punya track record bagus, ya. Pengalaman bagus saya kira," sebut Taufik.
Salah satu nama yang diusulkan Anies untuk mengisi jabatan wali kota adalah Rustam Effendi. Rustam sendiri diproyeksikan mengisi jabatan Wali Kota Jakarta Barat menggantikan Anas Effendi.
Rustam diketahui pernah menjabat Wali Kota Jakarta Utara tapi mengundurkan diri pada era Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Taufik menilai Rustam mundur karena tak sejalan dengan Ahok.
"Ya bagus dong. Dia kan mundur waktu itu karena nggak sejalan. Dan saya kira visi dan misinya bagus," ujar Taufik.
Pelantikan wali kota dan bupati baru itu sedianya diagendakan hari ini di Balai Kota, pukul 14.00 WIB. Taufik pun memastikan hadir dalam pelantikan tersebut.
"Hadir, hadir, saya hadir. Kan saya yang ngusulin, ya, hadir dong," tutur Taufik. (zak/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini