"Judulnya keliru, JK tidak menolak AHY, seolah beliau lebih mau dengan figur lain. Faktanya, Pak JK justru sangat mengapresiasi aspirasi sejumlah kader Partai Demokrat pada beliau. Beliau juga mengakui AHY adalah figur muda yang cakap dan memiliki elektabilitas paling tinggi sebagai cawapres," ujar Wasekjen PD Rachland Nashidik kepada wartawan, Rabu (4/7/2018).
Baca juga: Sofjan Wanandi: JK Tak Mau Duet dengan AHY |
Menurut Rachland, JK tetap mengutamakan pendapat keluarganya yang berkeberatan JK kembali maju pada pilpres. Bisa saja JK memiliki 'plan B' dalam perpolitikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Selain JK-AHY, Demokrat Godok Duet Anies-AHY |
Sebelumnya, Ketua Tim Ahli Wapres Sofjan Wanandi menyebut JK menolak dipasangkan dengan AHY. Sofjan menyatakan JK memilih pensiun saja pada Pilpres 2019.
"Dia sudah tolak, dia nggak mau, sudah kasih tahu ke Demokrat dia tidak bisa lagi," kata Sofjan di kantor Wapres, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat. (dkp/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini