Peneliti Herpetologi LIPI Helen Kurniati mengatakan, muara yang menampakkan diri di Kali Grogol tersebut jenis buaya muara. Buaya jenis ini terkenal paling buas.
"Itu jenis buaya muara. Itu buaya yang ganas, buas. Jadi di Indonesia ini ada empat jenis buaya. Nah, buaya muara ini yang sering bermasalah dengan manusia," kata Helen kepada detikcom, Sabtu (30/6/2018).
Untuk buaya yang menampakkan diri di kawasan Kali Grogol tersebut, Helen yakin hewan itu berasal dari penangkaran ataupun peliharaan yang dilepas warga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal ini juga diyakini Helen karena buaya tersebut menampakkan diri di wilayah perairan yang kotor, dengan tingkat polusi yang tinggi.
"Nggak akan mungkin buaya liar selapar-laparnya masuk ke habitat yang kotor. Pengalaman saya survei di Kalimantan, di perairan hulu ada tambang emas penduduk, saya survei di situ tidak ada buaya. Di sungai sebelahnya tidak ada polusi tambang tapi di situ kita temukan buaya," katanya.
Buaya yang bikin heboh Jakarta baru ditemukan satu ekor. Sedangkan keberadaan dua ekor lainnya masih misterius.
Berdasarkan laporan warga, ada tiga buaya yang terlihat di Kali Grogol, Jakarta Barat. Tiga buaya itu punya ukuran berbeda, yaitu 2,5 meter, 1,5 meter, dan sekitar 1 meter.
Buaya yang berukuran sekitar 1 meter ditemukan, ditangkap warga di wilayah Roxy, Jakarta Barat, Jumat (29/6) kemarin. Buaya itu kemudian mati. Bangkainya diserahkan ke BKSDA DKI hari ini, Sabtu (30/6). (jor/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini