JK Bertemu SBY, Rommy Ajak Demokrat Gabung Usung Jokowi

JK Bertemu SBY, Rommy Ajak Demokrat Gabung Usung Jokowi

Arif Syaefudin - detikNews
Selasa, 26 Jun 2018 16:48 WIB
Ketum PPP Romahurmuziy (Arif Syaefudin/detikcom)
Rembang - Ketum PPP Romahurmuziy menanggapi santai soal pertemuan Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Jusuf Kalla (JK). Rommy menyebut pertemuan keduanya masih dalam momentum Syawal.

"Ini kan masih bulan Syawal, saya melihat ini suasana Lebaran dan Syawalan antara mantan wakil presidennya dan mantan presidennya. Itu kan hal yang biasa," kata Rommy saat berkunjung ke kediaman KH Maimoen Zubair di Sarang, Rembang, Selasa (26/6/2018).


Rommy meyakini pertemuan kedua tokoh politik itu hanya silaturahmi dan tak membahas koalisi di pilpres. Rommy malah optimistis Demokrat bakal merapat ke koalisi Jokowi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bahwa kemudian beliau berdua adalah tokoh politik, saya kok tetap meyakini bahwa ujung dari apa yang pernah saya sampaikan nanti Demokrat di dalam peta 2019. Kalau tidak ada perubahan dari putusan Mahkamah Konstitusi tentang gugatan presidensial tersebut, saya kok masih meyakini Demokrat akan bersama-sama dengan koalisi Jokowi," jelasnya.

Seusai pertemuan JK-SBY, kuat berembus muncul duet JK-AHY di pilpres. Rommy skeptis koalisi itu bakal terjadi, karena Demokrat butuh tambahan suara dari partai lainnya.

"Secara teknis itu sulit, karena yang memungkinkan pengusungan itu hanya kalau Demokrat, PAN, dan PKB bersatu. Sedangkan masing-masing dari partai tersebut memiliki bakal calon presiden dan wakil presiden masing-masing. PAN punya Pak Zulkifli, PKB punya Cak Imin, dan Demokrat punya AHY. Padahal jabatan dia cuma dua, jadi siapa yang mau mengalah," paparnya.

Rommy menyarankan, daripada repot memikirkan koalisi untuk poros ketiga, sebaiknya partai-partai tersebut memberikan dukungan kepada Jokowi.

"Kalau sama-sama tidak ada yang mau mengalah, lebih baik sama-sama dengan Pak Jokowi. Saya kira itu," pungkasnya. (ams/ams)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads