"Ini ketiga kalinya Lebaran di Indonesia, seperti di rumah sendiri," kata Moazzam Malik kepada wartawan di sela acara resepsi diplomatik yang diadakan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di rumah dinasnya, Jl Widya Chandra III, Jakarta, Jumat (15/6/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Moazzam Malik menerangkan kebiasaan dalam perayaan Idul Fitri di Inggris tak jauh berbeda dengan di Indonesia. Umat yang merayakan di Inggris juga melakukan serangkaian kegiatan seperti ziarah ke makam keluarga dan kerabat, salat berjamaah di masjid dan bersilaturahmi ke rumah sanak saudara.
"Idul Fitri di Indonesia tidak beda jauh dengan di Inggris, tradisi mirip. Orang-orang juga pergi ke makam dan masjid, lalu ke sanak saudara," jelas Moazzam Malik.
Bedanya, situasi Idul Fitri di London sama seperti hari-hari biasa. Sementara di Jakarta, situasi sepi karena warganya melakukan mudik. Dia menambahkan, Hari Raya Idul Fitri di Inggris tak dijadikan hari libur.
"Bedanya hanya situasi Kota Jakarta lengang karena ada tradisi mudik. Lebaran di Inggris hari kerja, bukan hari libur," ujar Moazzam. (aud/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini