"Dari Polsek sedang menyisir kebun itu. Lokasi kebun itu salah satunya milik korban," ujar Kapolres Muna AKBP Agung Ramos saat dimintai konfirmasi detikcom, Jumat (15/6/2018).
Mengenai penyebab ular sanca tersebut menyerang manusia, Agung belum bisa memastikan. Dia mengatakan lokasi tersebut memang masih area kebun dan hutan yang diduga sebagai tempat ular bersarang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Belum bisa disimpulkan mengenai penyebabnya apakah terkait habitatnya diganggu itu belum bisa disimpulkan," ujarnya.
Agung menjelaskan serangan ular terhadap manusia baru pertama kali terjadi di Kabupaten Muna.
"Ini baru pertama ya saya dengar (ular makan manusia) di sini," tutur Agung.
Sanca memakan warga Lohia bernama Wa Tiba (54 tahun). Jasad Wa Tiba ditemukan warga di dalam perut ular sanca.
Peristiwa itu terjadi ketika Wa Tiba mengecek kebunnya di Desa Persiapan Lawela, Kecamatan Lohia, pada Kamis (14/6). Hingga Jumat pagi, Wa Tiba tidak kunjung pulang. Warga dan polisi lalu mencarinya dan menemukan ular sanca yang tak bisa bergerak karena badannya membengkak. Ular itu dibawa warga dan, saat badannya dibelah, ditemukan jasad Wa Tiba.
Video ketika Pelukis yang Tewas Dililit Sanca di Menteng
(rvk/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini