Menurut Cak Imin, dia dan Jokowi merupakan perpaduan kubu nasionalis dan agamais. Menurutnya, duetnya dengan Jokowi sangat cocok.
"JOIN secara konseptual sangat siap, nasionalis dan agamais. Nah, nasionalis dan agamais ini sangat kuat dan akan mengisi ruang-ruang ancaman perpecahan," kata Cak Imin setelah berdialog dengan Pengurus Takmir Masjid Agung Lamongan dan Dewan Masjid Indonesia Lamongan di Masjid Agung, Rabu, (13/6/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cak Imin pun optimistis terpilih sebagai cawapres yang akan mendampingi Jokowi pada Pilpres 2019 dan menjadi pemenang seperti halnya pasangan, Jokowi-JK.
"JOIN dari segi daya dukung, NU sangat kuat di mana-mana. Saya oleh kiai-kiai dianggap bisa mengisi ruang kosong persatuan dan kesatuan bangsa," ujar Cak Imin.
Untuk memuluskan tekadnya menjadi cawapres pendamping Jokowi, Cak Imin mengaku banyak melakukan komunikasi dengan sejumlah pihak dan sejumlah persiapan untuk meneruskan gagasan reformasi dan konsep-konsep pembangunan.
"Yang paling penting adalah komunikasi di antara partai-partai pendukung Pak Jokowi," ucapnya.
Seusai dari Masjid Agung, Cak Imin, yang didampingi pengurus DPC PKB, menyapa masyarakat Lamongan yang ada di Pasar Sidoharjo, dengan dikawal 50 becak CINTA (Cak Imin untuk Indonesia) dan meresmikan Warung CINTA Lamongan. (rvk/iwd)