Pantauan detikcom di lokasi, Senayan, Jakarta, Senin (11/6/2018), kegiatan atau aktivitas kedewanan nihil. Seluruh gedung tampak gelap dan sunyi. Rapat-rapat di komisi juga tak ada.
![]() |
Hampir semua pintu menuju akses-akses utama gedung terkunci. Contohnya lobi gedung Nusantara III, yang biasanya menjadi tempat bagi para pimpinan DPR/MPR/DPD turun menuju ruang kerjanya.
Anggota Pasukan Pengamanan Dalam (Pamdal) DPR pun tak tampak di sekitar lobi gedung Nusantara III. Padahal mereka biasanya siaga berjaga di titik-titik utama gedung parlemen.
Tak hanya itu, pintu pejalan kaki menuju kompleks parlemen yang berada dekat Stasiun Palmerah pun terkunci. Tak ada penjagaan di sekitar pintu. Tamu atau pengunjung harus melewati gerbang utama.
Kebanyakan dari anggota Dewan akan mudik ke kampung halaman untuk merayakan Idul Fitri bersama keluarga. Seperti anggota Komisi III DPR Arsul Sani, yang akan pulang kampung ke Pekalongan besok, Selasa (12/6).
![]() |
Sebenarnya, Arsul tidak hanya pulang kampung saat Lebaran. Saat pulang ke daerah pemilihannya, Sekjen PPP itu kerap singgah ke rumah masa kecilnya.
"Karena hampir tiap bulan berkunjung ke dapil dan menginap di rumah ibu. Ketika saya masih sebagai profesional di perusahaan multinasional dan lawyer, maka setahun paling 3-4 kali pulang bersua ibu. Jadi hikmat menjadi anggota DPR ini, lebih-lebih di hari Lebaran, adalah menambah kualitas berbakti sebagai anak terhadap ortu (birul walidain dalam bahasa agama)," urainya.
Jika mengikuti aturan pemerintah, berarti kompleks parlemen akan kembali 'hidup' pada Kamis (21/6) mendatang. Sebab, cuti bersama hari raya Idul Fitri ditetapkan pada 11-20 Juni 2018. (elz/tor)