"Kemarin waktu di Terminal Lebak Bulus itu hampir saja kena calo," kata Sutarso ditemui di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Minggu (10/6/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia nawarinnya maksa, kita ditarik suruh beli tiket dan mahal. Kalau naik GR (salah satu bus tujuan Cilacap, red) kasih tiket itu harga Rp 95 ribu, kalau di calo bisa sampai Rp 200 ribu," jelas Sutarso.
Sutarso pun memutuskan menolak tawaran si calo karena harga tiket yang sangat mahal. Sutarso juga sempat beradu argumen dengan si calo sebelum akhirnya menolak dan membatalkan niat mudiknya melalui Terminal Lebak Bulus dan dia memilih mudik dari Terminal Kampung Rambutan.
"Mereka ini biasanya maksa. Saya sih nggak diam saja, saya tanggepin, saya tolak. Memang saya suka kalau ribut-ribut gitu," kata dia.
Sutarso pun kemudian mudik ke Cilacap pada hari ini melalui terminal lain yakni Terminal Kampung Rambutan. (ibh/rvk)











































