"Tim program PPPA di lapangan melihat dan merasakan kehidupan serba sulit warga Rohingnya di Myanmar. Pada akhir Ramadan ini kami berharap mereka bisa menjalani Idul Fitri dengan damai dan dapat cukup stok makanan," terang Direktur Ekskutif PPPA Daarul Qur'an, Tarmizi As Shidiq, dalam keterangan tertulis, Minggu (10/6/2018).
Program yang didukung Yayasan Hasanah Titik BNI Syariah ini menjangkau Desa Koo Soong, Desa Koo Soong II, Desa Maw Lowwee Kyan dan camp pengungsi Dar Paing Camp di Arakan. Aktivitas distribusi tersebut belangsung selama tiga hari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain mendistribusikan paket kebutuhan pokok langsung ke Arakan, PPPA Daarul Qur'an juga mengirimkan paket lebaran untuk para guru tahfiz yang mengajar di camp pengungsi Kampung Qur'an Mauducara, Bangladesh. Penyaluran ini dilakukan secara bersamaan.
Distribusi bantuan di pedesaan Arakan pun disambut warga Rohingnya dengan sangat antusias. Mereka yang memanggul paket bantuan berlalu-lalang sembari sesekali mengucap syukur.
Foto: Dok. Daarul Quran |
"Kita lihat dan dengar mereka ucap Alhamdulillah berkali-kali. Mereka sangat senang dan bersyukur hari ini", tandas Hasem, relawan lokal PPPA yang pada 2012 lalu terusir dari Sitiwe.
"Mereka yang masih tinggal di desa-desa hidup dalam kemiskinan. Mereka jarang dapat bantuan karena tidak di pengungsian," kata Hasem yang sekarang tinggal di camp pengungsian Arakan bersama keluarganya.












































Foto: Dok. Daarul Quran