Gerindra ke Demokrat: Semoga Bergabung Dukung Prabowo

Gerindra ke Demokrat: Semoga Bergabung Dukung Prabowo

Tsarina Maharani - detikNews
Rabu, 06 Jun 2018 18:22 WIB
Prabowo Subianto yang siap menjadi capres 2019. (Instagram Prabowo)
Jakarta - Partai Demokrat (PD) disebut PKS berharap Ketum Gerindra Prabowo Subianto tak maju di Pilpres 2019 dengan tawaran membentuk poros baru di Pilpres 2019. Menanggapi santai, Gerindra mengajak PD bergabung sebagai mitra koalisi.

"Tentu kami juga berharap nantinya Demokrat bisa bergabung bersama-sama mendukung pencapresan Pak Prabowo," kata anggota Badan Komunikasi DPP Partai Gerindra Andre Rosiade kepada wartawan, Rabu (6/6/2018).

Andre menilai wajar apabila selama ini PD bermanuver dengan mengajak partai lain mewujudkan wacana poros ketiga. Sedari awal PD diketahui ingin mengusung Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), yang kini menjabat Ketua Kogasma Pemenangan Pemilu PD.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Namun dia yakin PKS, yang merupakan calon mitra koalisi terkuat Gerindra, tak akan tergoda tawaran PD. Begitu pun PAN, yang dinilai makin memberikan sinyal kuat untuk bergabung.

"Kan dari awal PD memang ingin membangun poros ketiga dengan mengusung Mas AHY," sebut Andre.

"Jadi wajar kalau PD melakukan komunikasi dan lobi-lobi untuk bisa membentuk poros ketiga ini. Tapi kami meyakini insyaallah Gerindra dan PKS akan tetap solid, dengan PAN juga," imbuhnya.


Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menyebut Partai Demokrat (PD) masih terus berupaya mengajak partainya membentuk poros ketiga di Pilpres 2019. Dalam komunikasinya, Mardani mengaku PD ingin menghadirkan figur baru.

Mardani juga mengatakan, secara halus, PD berharap Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto tidak maju sebagai capres di Pilpres 2019. PD ingin menghadirkan capres muda.

"Prabowo secara agak halus diharapkan tidak maju oleh Demokrat. Ini proposal baru dan perlu dikaji," sebut Mardani. (tsa/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads