Jelang Arus Mudik, Sopir Terminal Kalideres Dites Narkoba

Jelang Arus Mudik, Sopir Terminal Kalideres Dites Narkoba

Arief Ikhsanudin - detikNews
Rabu, 06 Jun 2018 11:23 WIB
Sopir bus AKAP menjalani tes urine menjelang mudik Lebaran. (Arief Ikhsanudin/detikcom)
Jakarta - Sopir bus antar kota antar provinsi (AKAP) menjalani tes narkoba di Terminal Kalideres, Jakarta Barat. Hal ini untuk menjamin keselamatan penumpang saat arus mudik.

Pantauan detikcom di lokasi, para sopir antre dan memeriksakan kesehatan di posko kesehatan. Mereka mengecek tekanan darah, kadar gula dalam darah, dan urine.


Tes narkoba ini digelar atas kerja sama pihak Terminal Kalideres dengan Polres Metro Jakarta Barat dan Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sopir kalau hari biasa itu sekitar 300 orang. Kalau pas arus mudik ada 500. Sedangkan saat puncak mudik bisa sampai 800 supir," kata Kepala Terminal Kalideres, Revi Zulkarnain, di Terminal Kalideres, Jakarta Barat, Rabu (6/6/2018).

Jika ada sopir yang terbukti positif narkoba ataupun alkohol, mereka akan dilarang mengemudi. "Kami akan berikan surat kepada PO terkait untuk mengganti sopirnya. Ini untuk keselamatan penumpang. Kami tidak mau mengambil risiko," kata Revi.


Selain narkoba, sopir tidak boleh mengalami hipertensi ataupun gula darah tinggi. Jika mengalami hal itu, mereka tidak bisa melakukan perjalanan.

"Misal gula darah sewaktu lebih dari 200. Tekanan darah di atas 160 bawahnya per 110," ucap Kasudin Kesehatan Jakarta Barat Weningtyas di lokasi yang sama.

Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat akan membuka posko kesehatan dari pukul 07.00 sampai 21.00 WIB. Namun, jika dibutuhkan, penjagaan bisa dilakukan sampai pukul 24.00 WIB.

"Bahkan bisa sampai 24 jam jika dibutuhkan. Misal saat puncak arus mudik pada H-1," ucap Weningtyas.




Tonton juga video: 'Polres Jakbar Ciduk Preman di Terminal Kalideres'

[Gambas:Video 20detik]



(aik/aan)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads